Beranda | Artikel
Doa Mohon Perlindungan dari Akibat Buruk Maksiat
Kamis, 24 Agustus 2023

Bersama Pemateri :
Ustadz Mubarak Bamualim

Doa Mohon Perlindungan dari Akibat Buruk Maksiat adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam ilmiah dengan pembahasan kitab Riyadhus Shalihin Min Kalam Sayyid Al-Mursalin. Pembahasan ini disampaikan oleh Ustadz Mubarak Bamualim, Lc., M.H.I. pada Selasa, 5 Safar 1445 H / 22 Agustus  2023 M.

Doa Mohon Perlindungan dari Akibat Buruk Maksiat

Dari ‘Aisyah Radhiyallahu ‘Anha, beliau berkata bahwasannya Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam dahulu kalau berdoa membaca:

اللَّهُمَّ إنِّي أعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا عَمِلْتُ ومنْ شَرِّ مَا لَمْ أعْمَلْ

“Ya Allah sesungguhnya aku memohon perlindungan kepada Engkau dari keburukan apa yang telah aku kerjakan dan dari keburukan yang belum aku kerjakan.” (HR. Muslim)

Doa ini menunjukkan rasa khawatir dan takut yang sangat dalam diri Nabi ‘Alaihish Shalatu wa Salam. Beliau juga mengajarkan kepada kita agar kita berlindung dari akibat buruk perbuatan-perbuatan dosa/maksiat/kemungkaran yang telah kita lakukan.

Kita memohon pada Allah Ta’ala supaya Dia melindungi kita dari akibat buruk perbuatan dosa dan maksiat yang pernah kita lakukan.

Kemudian kita memohon perlindungan kepada Allah dari keburukan suatu perbuatan atau dosa yang belum dilakukan. Karena tabiat manusia memiliki nafsu yang selalu mengarahkan kepada yang buruk, dan manusia tidak tahu apa yang akan dilakukan di masa depan. Oleh karena itu, dia berlindung kepada Allah dari akibat buruk perbuatan yang akan dia lakukan.

Doa yang diajarkan dan dibacakan oleh Nabi ‘Alaihish Shalatu was Salam ini mengandung makna seorang itu hendaknya selalu ada rasa khawatir dalam dirinya. Yang dikhawatirkan adalah akibat buruk dari perbuatan dosa yang dilakukan. Kalau perbuatan baik, kita tidak ragu bahwa selama itu ikhlas dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, maka pasti diterima oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Doa yang diajarkan oleh Nabi ‘Alaihish Shalatu wa Salam ini mendidik kita untuk selalu merasa kurang dalam amal perbuatan, khususnya dalam amal kebaikan dan ibadah. Kita tidak boleh merasa paling taat atau paling baik, karena hal ini menunjukkan ujub terhadap diri sendiri. Sebaliknya, kita harus menyadari bahwa diri kita ini hina, memiliki banyak dosa dan maksiat.

Seorang individu yang memiliki kesadaran akan dosa-dosanya akan bertaubat dan meningkatkan amal kebaikannya. Hal ini karena ia menyadari bahwa ia memiliki banyak dosa.

Hadits berikutnya:

Dari Ibnu Umar Radhiyallahu ‘Anhu, beliau berkata: “Termasuk doa yang dibaca oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam:

اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوالِ نِعْمَتِكَ، وتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ، وفُجَاءةِ نِقْمَتِكَ، وَجَميعِ سَخَطِكَ

“Ya Allah, sesungguhnya aku mohon perlindungan kepada Engkau dari lenyapnya nikmatMu dariku, dan terjadinya perubahan (sehingga lepas dari keselamatan), dan juga dari bencana/musibah yang datang dengan tiba-tiba, dan juga dari semua kemurkaanMu.” (HR. Muslim)

Bagaimana penjelasan lengkapnya? Mari download dan simak mp3 kajian kajian yang penuh manfaat ini.

Download MP3 Kajian


Artikel asli: https://www.radiorodja.com/53212-doa-mohon-perlindungan-dari-akibat-buruk-maksiat/